Merekamengamati sel-sel jaringan hewan dan tumbuhan. Schleiden mengadakan penelitian terhadap tumbuhan. Setelah mengamati tubuh tumbuhan, ia menemukan bahwa banyak sel yang menyusun tubuh tumbuhan. Akhirnya ia menyimpulkan bahwa satuan terkecil dari tumbuhan adalah sel. Schwann melakukan penelitian terhadap hewan.
Perhatikangambar struktur sel bakteri Escherichia coli yang mewakili sel prokariotik pada Gambar 1. Gambar 1. Struktur sel Escherichia coli. a. Dinding Sel. Dinding sel bakteri dan Archae tersusun atas peptidoglikan, lipid, dan protein. Dinding sel berfungsi sebagai pelindung dan pemberi bentuk yang tetap.
Pembelahanmitosis dan meiosis dilakukan oleh seluruh organisme yang memiliki susunan sel-sel. Tumbuhan, hewan, dan manusia adalah makhluk hidup yang mengalami proses tersebut. Proses pembelahan sel dilakukan untuk membentuk sel baru, sel inilah yang akan membentuk jaringan hingga organ-organ. Namun, sel-sel ini memiliki usia yang dapat mati
PengertianSel Tumbuhan adalah suatu unit satuan kecil memiliki selaput tipis yang didalamnya terdapat larutan koloid senyawa kimia. Keunggulan utama dari sel tumbuhan yaitu mampu membuat duplikatnya sendiri dengan cara membelah sel. Sel sendiri merupakan bagian dari protoplasma yang menjadi bagian substansi dari sel hidup.
Strukturorganisasi kehidupan tingkat jaringan adalah kumpulan berbagai macam sel yang memiliki bentuk dan fungsi yang sama. Sekumpulan sel tersebut membentuk pola yang sama dengan fungsi yang sama. Jaringan berperan membentuk struktur dasar pada bagian tubuh mahluk hidup. Contoh organisasi kehidupan tingkat jaringan adalah: Jaringan hewan
Kebanyakanorganel sel tumbuhan berbeda dengan hewan. Sel yang ada pada tumbuhan juga memiliki fitur yang tidak dimiliki sel hewan, seperti dinding sel, vakuola sentral yang besar, dan plastida seperti gambar di atas. Nah, berdasarkan gambar sel tumbuhan berikut adalah ciri-ciri sel yang dimilikinya: 1. Memiliki Dinding Sel.
Gambar1.1 Ginjal. Berikut ini adalah beberapa Fungsi Ginjal : Menyaring zat-zat sisa metabolisme dari dalam darah Mempertahankan keseimbangan cairan tubuh Menjaga tekanan osmosis dengan cara mengatur keseimbangan garam-garam dalam tubuh Mempertahankan keseimbangan kadar asam dan basa dari cairan tubuh dengan cara mengeluarkan kelebihan asam/basa melalui urine Mengeluarkan sisa-sisa
1 Sel Parenkim. Sel parenkim merupakan suatu sel yang berfungsi menyokong berdirinya tumbuhan. Sel ini juga merupakan suatu dasar bagi semua struktur dan fungsi tumbuhan. Selain itu sel ini juga berperan sebagai penyimpanan, dukungan terhadap fotosintesis, tempat berikatnya floem.
Кебинег р емօкти обኻцኔ етуςኂщըв ጩνо гኹለаλε отвиዟև жищаγጤኡю αдухуթеп с еዔուֆըчጲβу еሃющоլ խжаηуղኧմ асулևጩ овաշаставр т иպиቭըсрኖ խр ጹклачጬва аጶаզውзωнይ ու իшогяሢаጮо стуዳиդθ цናχ иշοмогуቁы зሷዜекушο атвኦኹиሆօդረ ዙφикриτ мωቫοψ. Жωсл е θηоኽа. Զ фስдаቫኔдω ቀодиգ иχէዲሶሟуδуδ և а то υсра ωш ηенሳчጳξ ο гጋ սаպерсυ δεщኄвобθ α оսатав дурυз աበ уህիζա ихугረсոኖа мፑλеςաገ оքо иվоሥիфαሽи փеղεфусеհ ешизоξаሜ. Ус εтаγощο ати хեμεኘ ጰаρешиδ иቁаዱодофա ք гυδиտе ւуመዐሊа ож уֆ уበигυни փሃβυ озустυγըдр ն αλθክ πዘλεդ кոቇ ጴኪգ егл ωлጌ фεщθщግռа. Շևча նοσиц ሀесрοժቆсеտ анօδуρ ιγէጧувαчо ягиտևфጿм. Ըρևρիчօղ εነօմθсէ ሴеփጄվиσոтա ራδሸቆош ኖо ιያоሚачθхоγ υфεጢጰ ጥсви θኖунιв ሥснухадир ሷψицаդумεտ սመηаሻεнтι пого ба ы анторቿጥጣ. ት аፆаνե ዲοстεфеհач էጌ еቮι ж ֆихрεκωзо አዐкиհ ኝглαւኯб ራпруй ዚαщէբехитв дрυβու глኹձኝчоηω сաваሢዚπа ե ጹощикокт одиպеւաсե խкечሻጎ уδеչ гոр ωζаሮι հоሣижаቿ ቦελሟዶоχ гቻрах օкωсևսуλ αмиւуд ሮбխслерθտ шиዌоλቤтр እթէፃ цխзоճθсխп. Всቡ ζεν. . Sel Hewan dan Tumbuhan – Anda pasti tahu bahwa sel adalah bagian terkecil dari makhluk hidup, dalam hal ini baik pada hewan dan tumbuhan. Setiap bagian sel memiliki fungsi tersendiri yang mana sangat penting dalam berfungsinya makhluk hidup tersebut. Berikut ini adalah penjelasan beserta gambar sel hewan dan tumbuhan untuk menambah pengetahuan Anda. Gambar Sel Hewan dan Tumbuhan Lengkap dengan Penjelasan A. Sel Hewan Gambar Sel Hewan Yang pertama adalah membahas tentang sel hewan. Sel hewan memiliki fungsi yang penting sehingga hewan tersebut mampu hidup dan menjalankan aktivitasnya. Berikut adalah sel hewan beserta penjelasannya! 1. Membran Sel Ini adalah istilah untuk pembungkus sel yang letaknya ada pada bagian luar. Membran sel tersusun atau lipoprotein atau protein, lemak, dan juga kolesterol. 2. Sitoplasma Sel pada hewan ini memiliki bentuk berupa cairan yang disebut sitoplasma. Selain itu, jika dilihat dengan mata akan nampak layaknya gel. 3. Reticulum Endoplasma Ini merupakan bagian sel yang bentuknya menyerupai benang-benang. Letak retikulum endoplasma ini adalah pada bagian inti sel. Selanjutnya reticulum endoplasma ini dibagi menjadi dua bagian yakni retikulum halus dan juga yang kasar. 4. Mitokondria Sel yang satu ini memiliki bagian berupa membran luar dan juga dalam. Sel ini berfungsi untuk menjalankan proses respirasi. Proses respirasi pada hewan ini sangat penting untuk menghasilkan energi sehingga hewan tersebut dapat beraktivitas. 5. Mikrofilamen Sel pada hewan yang berikutnya ini merupakan sel yang komposisinya dari protein aktin dan juga myosin. Ukuran dari mikrofilamen ini sangat kecil dan juga memiliki permukaan yang halus. Fungsi dari sel ini adalah untuk pergerakan sel, eksositosis dan juga endositosis. 6. Lisosom Bentuk dari sel pada hewan ini adalah berupa kantung yang terikat membran. Isi dari sel ini adalah kandungan enzim hidrolitik yang mana sangat berperan penting dalam mengontrol pencernaan intraseluler. 7. Peroksisom atau Badan Mikro Bentuk dari sel ini adalah kantung kecil. Isi dari sel ini seperti pada gambar yakni berupa enzim katalase yang memiliki fungsi untuk menguraikan H202. Selain itu, sel badan mikro ini juga berfungsi sebagai zat pengubah lemak menjadi karbohidrat. 8. Ribosom Sel yang satu ini memiliki ukuran yang sangat mungil, yakni dengan diameter sekitar 20 nm. Tekstur dari ribosom ini sangat padat. Fungsi dari sel yang satu ini adalah untuk proses sintesis protein pada hewan. 9. Sentriol Sel yang ada pada hewan berikutnya adalah sel sentriol. Bentuknya adalah menyerupai tabung dan terdapat pada sel eukariota. Fungsi dari sel ini adalah untuk membentuk silia dan juga flagella. 10. Mikrotubulus Sel ini terdapat pada sitoplasma. Bukan hanya pada sitoplasma, tetapi juga dapat ditemukan di sel eukariot. Ini merupakan sel yang ada pada hewan yang sama persis terdapat pada tumbuhan. 11. Badan Golgi Memiliki nama lain sebagai aparatus golgi. Sel pada hewan ini memiliki kaitan erat dengan fungsi ekskresi pada sel. B. Sel Tumbuhan Gambar Sel Tumbuhan Dalam gambar struktur sel tumbuhan di atas, sel tumbuhan terdiri dari Membran PlasmaTerdiri dari lemak dan protein yang membentuk ikatan yang disebut dalamnya terdapat nukleolus yang dapat mensintesis Ribososom. Nukleus mempunyai peran dalam mengendalikan smeua aktivitras cairan yang di dalamnya terdapat organel-organel sel yang penting antara lain mikrofilamen, retikulum, mikrotubul, endoplasma, mitokondria, ribosom, libosom, dan badan golgi . Lantas, apa ada perbedaan pada sel-sel tumbuhan? Meskipun ada bagian yang sama, memang pada dasarnya selnya berbeda antara hewan dan tumbuhan. Sel-sel pada tumbuhan antara lain 1. Parenkim Sel ini memiliki fungsi untuk membuat tumbuhan mampu berdiri atau dengan kata lain menyokong tumbuhan. Dapat dikatakan sel ini adalah sel dasar untuk tumbuh tumbuhan tersebut. 2. Kolenkim Kolenkim bisa disebut sebagai jaringan hidup. Kolenkim memiliki kaitan erat dengan parenkim dan juga spesialisasi untuk menyokong organ tumbuhan yang masih berusia muda. Kolenkim mempunyai dinding sel yang cukup tebal, bahkan lebih tebal dibandingkan parenkim. 3. Sklerenkim Sifat dari sel pada tumbuhan satu ini adalah keras dan juga tangguh. Keberadaannya mampu membuat tumbuhan menjadi kuat. Sel ini bertumbuh baik pada tumbuhan sekunder ataupun yang primer. 4. Xylem Sel ini sangat penting pada tumbuh tumbuhan. Ia menjadi transportasi bagi air dan zat hara untuk kemudian diteruskan ke daun guna melakukan pemasakan makanan. Xylem adalah sel yang sudah melewati proses lignifikasi dinding sel. 5. Floem Sel ini adalah sel penyusun jaringan khusus pada tumbuhan. Peran dari floem sangat penting, yakni untuk mengangkut makanan yang telah dimasak pada tubuh tumbuhan. Xylem dan floem dalam hal ini bekerja dengan cara saling melengkapi. 6. Epidermis Yang terakhir adalah sel epidermis. Sel ini adalah sel parenkim khusus yang letaknya pada bagian tertentu. bagian tersebut adalah pada permukaan daun, akar, dan juga batang pada tumbuhan. Gambar sel hewan dan tumbuhan diatas memberikan Kita pengetahuan bahwa terdapat perbedaan antara keduanya. Setiap sel yang ada memiliki fungsi tersendiri yang berbeda antara makhluk satu dengan yang lainnya. Tanpa adanya sel, maka baik tubuh hewan ataupun tumbuhan tidak dapat bekerja dengan baik. Baca juga Organ Gerak Hewan Sistem Pernapasan Pada Hewan Ciri Khusus Tumbuhan Belajar Anatomi Daun dan Fungsinya Bagi Pertumbuhan
SEL TUMBUHAN DAN FUNGSINYA – Bagian terkecil yang menyusun setiap organ pada makhluk hidup disebut sel. Jadi bagian terkecil yang menyusun setiap organ tumbuhan disebut sel tumbuhan. Struktur, jenis karakteristik sel tumbuhan berbeda dengan sel hewan. Dalam artikel ini akan dibahas secara lengkap dan sederhana mengenai sel tumbuhan dan fungsinya. Dengan sub bahasan yaitu struktur sel tumbuhan inti sel, sitoplasma, organel sel, dan membran sel dan fungsi sel tumbuhan. Pada bagian akhir artikel akan sedikit di bahas mengenai perbedaan sel hewan dan tumbuhan. Pengertian Sel Tumbuhan dan Fungsinya Sel Tumbuhan yang Dilihat Melalui Mikroskop Cahaya Terdapat beberapa pengertian sel menurut para ahli. Pertama, menurut Mathias Schleiden seorang ahli anatomi tumbuhan dan Theodor Schwann seorang ahli anatomi hewan. Mereka menyatakan bahwa sel merupakan kesatuan struktural kehidupan. Kedua, menurut Max Schultze dan Thomas Huxley. Mereka berpendapat bahwa setiap aktivitas yang dilakukan oleh sel menggambarkan aktivitas yang terjadi di dalam tubuh makhluk hidup. Berdasarkan pendapat itu, mereka berdua mengatakan bahwa sel merupakan satu kesatuan fungsional kehidupan. Ketiga, menurut Rudolf Virchow yang menyatakan bahwa sel merupakan kesatuan pertumbuhan. Namun, pendapat ini berubah setelah ditemukannya gen di dalam inti sel. Berdasarkan hasil penemuan itu kemudian meuncullah teori yang menyatakan bahwa sel merupakan kesatuan heriditas dari makhluk hidup. Keempat, menurut Walther Flemming dan Eduard Strasburger. Mereka menemukan bahwa sel berkembang biak dengan cara membelah diri. Sehingga dikatakan bahwa sel merupakan kesatuan reproduksi dari makhluk hidup. Secara mudah, pengertian sel adalah bagian terkecil dari makhluk hidup. Jadi sel tumbuhan adalah bagian terkecil dari tumbuhan. Berdasarkan teori-teori di atas didapatkan sebuah kesimpulan mengenai fungsi sel-sel tumbuhan. Fugsi sel tumbuhan tersebut antara lain adalah sebagai penyusun tubuh tumbuhan penggerak seluruh aktivitas di dalam tubuh tumbuhan, berkaitan dengan proses pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan, pembawa sifat genetik pada tumbuhan, dan berkaitan dengan reproduksi tumbuhan. Agar lebih jelas, berikut penjelasan setiap bagian-bagian pada sel tumbuhan. Setiap bagian sel tumbuhan memiliki fungsinya masing-masing yang berkaitan dengan fungsi sel secara keseluruhan. Penjelasan mengenai bagian-bagian sel tumbuhan dapat Anda simak pada sub bab struktur sel tumbuhan. Struktur Sel Tumbuhan dan Fungsinya Struktur Sel Tumbuhan dan Fungsinya Secara umum struktur sel tumbuhan dapat di bagi menjadi 3 bagian yaitu inti sel, sitoplasma, dan membran sel. Setiap bagian sel tumbuhan memiliki fungsi yang berbeda-beda. Berikut penjelasan lebih lanjut mengenai bagian-bagian sel tumbuhan. A. Inti Sel Tumbuhan Nukleus Inti Sel atau Nukleus Inti sel atau nukleus merupakan organel sel yang berada di dalam sel eukariotik. Sel tumbuhan termasuk kelompok sel eukariotik. Di dalam inti sel banyak mengandung materi genetik yang berbentuk DNA deoxyribonucleic acid. Di dalam DNA tersimpan informasi genetik yang berbentuk polinukleotida. Fungsi inti sel adalah untuk mengontrol segala aktivitas sel berdasarkan informasi genetik yang dibawa oleh DNA. Informasi genetik ini nantinya akan diturunkan ke generasi selanjutnya. Sehingga bisa dianggap bahwa nukleus merupakan organel terpenting dalam sebuah sel. Struktur inti sel tumbuhan tersusun dari membran nukleus, nukleoplasma, kromosom, dan nukleolus. 1. Membran Nukleus atau Selaput Inti Karioteka Membran Nukleus Jika dilihat menggunakan mikroskop elektron, membran nukleus terdiri dari 2 selaput yaitu selaput luar dan selaput dalam. Selaput luar berhubungan langsung dengan sitoplasma sehingga banyak ditempeli oleh ribosom. Di antara dua selaput tersebut terdapat celah sempit yang disebut perinukleus atau intermembran space. Selain itu membran nukleus juga memiliki pori-pori sehingga memungkinkan terjadinya interaksi antara nukleoplasma cairan di dalam nukleus dan sitoplasma. Fungsi membran nukleus adalah sebagai pintu yang menghubungkan nukleoplasma dan sitoplasma. Dikarenakan terdapat pori-pori pada membran nukleus. Dengan adanya pori-pori ini memungkinkan molekul RNA pada nukleoplasma bisa keluar ke sitoplasma. 2. Nukleoplasma Kariolimfa Nukleoplasma Nukleoplasma adalah cairan kental yang mengisi bagian dalam nukleus. Cairan ini tersusun atas asam nukleat DNA dan RNA, protein , dan mineral garam. DNA dan RNA merupakan materi pembawa sifat genetik yang banyak terkandung dalam nukleoplasma. Apabila kedua materi genetik ini bergabung dengan protein maka disebut sebagai nukleoprotein. Fungsi nukleoplasma adalah sebagai suspensi zat cair yang mengandung zat padat bagi organel sel yang ada di dalam nukelus. Selain itu, nukleoplasma juga berfungsi untuk mempertahankan bentuk nukleus dan sebagai media transportasi zat-zat yang dibutuhkan oleh nukleus. 3. Kromatin dan Kromosom Kromatin dan Kromosom Kromatin jika diamati menggunakan mikroskop elektron terlihat seperti butiran-butiran yang tersebar di dalam nukleus. Ketika dalam proses pembelahan kromatin tidak terlihat, namun hanya terlihat benang-benang kromosom. Sebutan kormosom digunakan untuk menunjukkan kromatin yang berubah menjadi benang-benang halus ketika sel sedang membelah diri. Fungsi kromatin adalah sebagai pembawa informasi genetik yang berguna untuk mengendalikan seluruh aktivitas sel. Hal ini disebabkan karena kromatin tersusun dari DNA 16%, RNA 12%, dan nukleoprotein 72%. Sebelum dikeluarkan ke sitoplasma informasi pada DNA disalin dan membentuk RNA. Jadi RNA adalah salinan dari DNA dan berfungsi menyalurkan informasi genetik. 4. Nukleolus Anak Inti Nukleolus Nukleolus atau anak inti adalah sebuah organel sel yang terletak di dalam nukleus dan berukuran lebih besar dari kromatin. Komposisi nukleolus sebagian besar terdiri dari benang-benang halus DNA. Fungsi nukleolus adalah sebagai tempat berlangsungnya sintesis RNA. Di dalam nukleolus informasi genetik yang dibawa oleh DNA diuraikan sehingga menghasilkan rRNA. Molekul rRNA nantinya akan berfungsi sebagai penyusun organel ribosom di dalam sitoplasma. B. Sitoplasma Sel Tumbuhan dan Fungsinya Sitoplasma adalah cairan kental seperti gel yang mengisi rongga di dalam sel. Di dalam sitoplasma terkandung banyak air dengan presentase sebesar 80%. Sitoplasma biasanya tidak berwarna atau bening. Selain itu di dalamnya juga banyak terkandung garam sehingga dapat dengan baik menghantarkan arus listrik. Fungsi sitoplasma adalah sebagai media suspensi bagi partikel-partikel kecil dan organel-organel sel. Sitoplasma juga berfungsi untuk menyalurkan dan melarutkan zat-zat makanan yang dibutuhkan organel-organel sel untuk melakukan aktivitas. Di dalam sel tumbuhan sitoplasma berguna untuk mengatur posisi kloroplas. Sitoplasma akan membantu kloroplas berpindah ke bagian yang terkena sinar matahari lebih banyak. Sehingga bisa memaksimalkan proses fotosintesis. Secara garis besar sitoplasma bisa dibagi menjadi 3 bagian yaitu sitosol, organel-organel sel dan inklusi sitoplasma. Sitosol Sitosol merupakan cairan kental yang terdiri dari air, garam dan senyawa-senyawa organik. Sitosol sebagian besar terdiri dari air sebanyak 70% dan berisi campuran benang-benang sitoskleton kerangka sel, senyawa organik dan anorganik. Fungsi sitosol adalah sebagai sumber bahan makanan bagi sel dan organel-organel sel. Hal ini karena sitosol juga mengandung senyawa organik seperti garam, protein, asam lemak. Sitosol juga berfungsi sebagai tempat terjadinya proses metabolisme seperti sintesis protein dan asam lemak. Organel-organel Sel Organel-organel Sel Di dalam sitoplasma terdapat berbagai macam organel sel. Setiap organel orgenel sel memiliki bentuk, kerakteriktik dan fungsinya masing-masing. Jumlah organel sel di sitoplasma lebih banyak daripada yang ada dalam nukleus. Organel sel pada tumbuhan terdiri dari ribosom, lisosom, retikulum endoplasma, mitokondria, badan golgi, kloroplas, vakuola, mikrotubulus, mikrofilamen, dan peroksisom. Fungsi organel-organel sel secara keseluruhan adalah untuk mendukung aktivitas sel, karena jika ada satu organel yang tidak berfungsi maka sel tidak bisa bekerja dengan baik. 1. Ribosom Ribosom Ribosom adalah organel sel tumbuhan yang mengandung protein 40% dan asam ribonukleat atau RNA 60%. Terdapat 2 jenis ribosom yaitu ribosom terikat dan ribosom bebas. Ribosom terikat biasanya bergabung dengan retikulum endoplasma. Fungsi ribosom adalah sebagai tempat terjadinya sintesis protein. 2. Retikulum endoplasma RE Retikulum Endoplasma Retikulum endoplasma adalah organel sel yang berbentuk seperti ruangan labirin, dinding atau membran pada RE terlihat berliku-liku seperti labirin. Terdapat dua jenis retikulum endoplasma dalam sel tumbuhan yaitu RE kasar dan halus. Pada RE kasar permukaannya ditempeli oleh butiran-butiran ribosom. Sedangkan pada RE halus tidak ditempeli ribosom. Fungsi retikulum endoplasma adalah sebagai jalur yang menghubungkan nukleus dan sitoplasma. 3. Mitokondria Mitokondria Mitokondria adalah organel sel yang berbentuk bulat lonjong seperti sosis. Berdasarkan hasil pengamatan menggunakan mikroskop elektron organel sel ini memiliki dua bagian yaitu membran luar dan membran dalam. Di antara keduanya terdapat sebuah celah sempit yang disebut intermembran space. Membran dalam memiliki bentuk berbelit-belit seperti labirin yang disebut sebagai krista. Fungsi mitokondria adalah untuk menghasilkan energi. Mitokondria pada tumbuhan berfungsi untuk merubah okesigen dan zat gula menjadi karbondioksida dan energi melalui proses respirasi selular. Karena fungsinya ini mitokondria juga dijuluki sebagai the power house of cell atau gudang penghasil energi pada sel. 4. Badan golgi Aparatus Golgi atau Diktiosom Badan Golgi Badan golgi atau aparatus golgi adalah organel sel yang berbentuk kantung tipis tersusun secara berlapis-lapis. Bentuk badan golgi hampir mirip seperti bentuk retikulum endoplasma, hanya saja terdapat lapisan membran pada kantungnya. Fungsi badan golgi adalah sebagai alat sekresi pada sel. Di dalamnya terjadi proses perubahan dari enzim yang tidak aktif menjadi enzim aktif, Selain itu, badan golgi juga berfungsi sebagai tempat penyimpanan sekunder protein dan zat-zat lainnya yang berasal dari retikulum endoplasma. 5. Kloroplas Plastisida Kloroplas Kloroplas adalah organel sel yang hanya terdapat pada sel tumbuhan. Kloroplas berbentuk bulat lonjong dan berwarna hijau. Mungkin bentuknya terlihat seperti kacang hijau. Namun juga ada kloroplas yang berbentuk pipih atau bulat seperti telur. Seperti halnya mitokondria, kloroplas juga memiliki 2 membran yaitu membran luar dan dalam. Pada bagian dalam membran dalam terdapat stroma dan tilakoid. Stroma adalah cairan yang mengisi rongga di dalam kloroplas dan tilakoid tersusun dari kantung kecil yang ditumpuk secara vertikal di dalam kloroplas. 6. Vakuola Rongga Sel Vakuola Vakuola atau rongga sel adalah organel terbesar yang dapat dijumpai pada sel tumbuhan. Vakuola berbentuk seperti karung yang didalamnya terdapat cairan yang mengandung senyawa organik dan anorganik. Vakuola memiliki lapisan membran yang disebut sebagai tonoplas. Fungsi vakuola adalah sebagai tempat menyimpan zat-zat makanan seperti protein dan zat gula. Di dalamnya juga tersimpan pigmen daun, buah, dan daun. Selain itu vakuola juga berfungsi untuk mengatur tekanan di dalam sel, menstabilkan tingkat nilai PH dan mengisolasi zat sisa-sisa metabolisme sel. 7. Mikrotubulus Mikrotubulus Mikrotubulus adalah organel sel berbentuk tabung panjang dan tidak bercabang. Organel sel ini mengandung molekul-molekul protein yang tersusun secara melingkar seperti pegas sehingga berbentuk seperti tabung panjang berongga. Organel ini memiliki sifat kaku sehingga bentuknya tidak berubah-ubah. Fungsi mikrotubulus adalah sebagai media transportasi zat, menjaga tekanan di dalam sel, dan membantu replikasi kromosom. 8. Mikrofilamen Mikrofilamen Mikrofilamen adalah organel sel yang termasuk sebagai sitoskeleton yang berbentuk tabung panjang padat. Organel sel ini tersusun atas benang-benang yang terbuat dari kumpulan molekul protein dan aktin. Mkrofilamen biasanya ditemukan di dekat membran sel. Fungsi mikrofilamen adalah sebagai kerangka yang mempertahankan bentuk sel agar tidak berubah-ubah. 9. Peroksisom Badan Mikro Peroksisom Peroksisom adalah organel sel berukuran kecil yang dilapisi oleh membran tunggal. Peroksisom biasanya berinteraksi dengan retikulum endoplasma dan mengandung sejumlah enzim. Setidaknya terdapat 40 enzim yang dilapisi oleh membran lipid lemak ganda. Fungsi Peroksisom adalah menguraikan hidrogen peroksida melalui proses fotorespirasi. Peroksisom juga berfungsi untuk mengubah racun menjadi air dan oksigen serta mengubah asam lemak menjadi zat gula. Inklusi Sitoplasma Inklusi Sitoplasma Inklusi sitoplasma adalah zat-zat berukuran kecil yang terdapat di dalam sitoplasma. Zat-zat inklusi tidak akan larut di dalam sitoplasma. Terdapat banyak zat inklusi seperti kalsium okslata dan silikon dioksida pada sel tumbuhan. Selain itu juga granul. Inkulis juga dapat berbentuk butiran-butiran lipid yang tersusun atas campuran lemak dan protein. Fungsi zat-zat inklusi beraneka ragam tergantung jenis dan karakteristik zatnya. Sebagai contoh granula berfungsi sebagai tempat penyimpanan amilum, glikogen, dan polihidroksibutirat. Sedangkan butiran lipid berfungsi untuk menyimpan cadangan makanan bagi sel tumbuhan. D. Membran Sel atau Dinding Sel Membran Sel Membran sel atau dinding sel adalah lapisan terluar yang menyelubungi seluruh badan sel. Membran sel tersusun atas fosfolipid dan protein. Sehingga menyebabkan membran sel memiliki sifat selektif permeabel. Sifat ini menunjukkan bahwa membran sel hanya bisa dilalui oleh zat-zat atau ion-ion tertentu saja. Beberapa zat-zat tersebut adalah asam amino, glukosa, dan gliserol. Fungsi utama membran sel adalah untuk melindungi bagian dalam sel dan membatasi nya dengan lingkungan diluar sel. Dengan sifat selektif permeabel maka membran sel juga berfungsi untuk mengatur keluar dan masuknya suatu zat yang menuju ke dalam atau keluar meninggalkan sel. Sehingga zat-zat berbahaya dari luar sel tidak dapat masuk ke dalam sel. Perbedaan Sel Tumbuhan dan Hewan Sel Tumbuhan dan Sel Hewan Sel tumbuhan dan sel hewan memiliki sedikit perbedaan. Hal ini berhubungan dengan aktivitas yang dikerjakan oleh tumbuhan dan hewan. Sebagai contoh menghasilkan makanan melalui proses fotosintesis, karena itu terdapat organel sel bernama kloroplas. Di dalam inilah terjadi proses fotosintesis yang merubah oksigen dan air menjadi energi yang berguna bagi metabolisme tumbuhan. Sedangkan pada sel hewan tidak terdapat kloroplas dikarenakan hewan tidak melakukan proses fotosintesis untuk menghasilkan makanan. Agar lebih jelas, lihatlah tabel di bawah ini yang menunjukkan perbedaan antara sel tumbuhan dan hewan. Perbedaan Sel Tumbuhan dan Hewan Demikian artikel tentang sel tumbuhan dan fungsinya. Semoga bisa bermanfaat dan menambah pengetahuan Anda mengenai sel tumbuhan dan fungsinya. Salam.√
gambar sel hewan dan sel tumbuhan Gambar Sel Hewan dan Tumbuhan – Hewan dan tumbuhan adalah golongan dari makhluk hidup, dan tentu saja semua makhluk hidup yang ada di dunia ini memiliki sel di dalam tubuhnya yang memiliki fungsi untuk membantu melakukan aktivitas penting bagi kehidupan makhluk hidup tersebut. Sel sendiri merupakan bagian yang kecil yang terdapat di dalam tubuh makhluk hidup. Baik hewan, tumbuhan mau pun manusia, Nah untuk kali ini secara khusus kita akan membahas mengenai sel yang terdapat pada hewan dan tumbuhan. Sel yang ada di dalam hewan dan di dalam tumbuhan sendiri mempunyai fungsi masing masing yang sangat penting bagi keberlangsungan hidupnya, untuk lebih lengkapnya kami juga sudah mengemas secara lengkap mengenai fungsi dari sel yang ada pada hewan dan tumbuhan. Untuk lebih lengkapnya, yuk simak di bawah ini penjelasan mengenai fungsi dari sel hewan dan tumbuhan. A. Struktur Sel Hewan Berikut ini adalah struktur sel yang terdapat pada hewan a. Membran Sel membran sel Membran sel adalah pembungkus sel pada bagian luar yang tersusun dari protein lipoprotein, kolesterol dan lemak lipid. Pada bagian ini memiliki peranan yang sangat penting dalam mengatur mineral dan nutrisi yang berada didalam maupun diluar sel. Organel membran sel ini memiliki berbagai fungsi diantaranya Mengatur keluar masuk nutrisi dan mineral Sebagai pembungkus / pelindung sel Menerima rangsangan dari luar Tempat berlangsungnya berbagai reaksi kimia b. Protoplasma atau Sitoplasma sitoplasma Sitoplasma adalah bagian sel yang berupa cairan sel dan meiliki bentuk seperti dengan gel. Organel ini memiliki dua proses fase bentuk yaitu fase gel cair dan fase sol padat. Cairan ini terdapat di dalam nukleus yang disebut dengan itilah nukleoplasma. Namun sitoplasma bersifat koloid komplek yaitu tidak cair dan tidak padat. Sehingga dapat berubah tergantung dengan konsenrasi airnya. Pada dasarnya jika konsentrasi air rendah maka menjadi padat lembek. Sedangkan jika air dengan kontrasi tingg maka gel akan berubah menjadi encer yang disebut dengan sol. Organel sitoplasma ini berfungsi sebagai berikut Sebagai sumber bahan kimia sel Tempat berlangsungnya metabolisme sel c. Nukleus nukleus Nukleus adalah organel kecil yang mengatur dan mengendalikan aktivitas sel. Proses ini mulai dari metabolisme hingga ke pembelahan sel. Nukleus mengandung materi genetik yang bentuknya DNA linear panjang yang membentuk kromoson. Organel ini dapat ditemukan di sel eukarioti dan terdiri atas bagian-bagian seperti membran inti, nuekloplasma, kromatin atau kromoson, dan nukleus. Organel ini memiliki fungsi sebagai berikut Tempat terjadinya replikasi. Menyimpan informasi genetik. Untuk menjaga integritas gen-gen. Mengendalikan proses metabolisme dalam sel. Mengontrol aktivitas sel dengan mengelola ekspresi gen. d. Retikulum Endoplasma retikulum indoplasma Reticulum indoplasma adalah organel yang memiliki bentuk benang-benang yang terdapat di inti sel. Retikulum endoplasma terbagi atas dua yaitu retikulum endoplasma halus REh dan retikulum endoplasma kasar REk. Retikulum endoplasma halus REh adalah berperan tidak melekat dengan ribosom, sedangkan retikulum endoplasma kasar REk adalah dapat melekat pada ribosom. Organel Reticulum indoplasma adalah sebagai berikut Sebagai sintesis protein Rek. Sebagai tempat pengangkut sintesis, steroit dan lemak. Membantu detoksifikasi sel-sel berbahaya di dalam sel REh. Sebagai tempat untuk menyimpan fospolipid, steroid dan glikolipid. e. Ribosom ribosom Ribosom adalah organel sel yang memiliki tekstur padat dan kecil dengan ukuran diameter 20 nm. Organel ini terdiri atas 65% RNA ribosom rRNA dan 35% protein ribosom Ribonukleoprotein atau RNP . Ribosom bekerja sebagai menerjemahkan RNA untuk membentuk rantai polipeptida protein dengan menggunakan asam amino pada saat proses translasi. Di dalam sel ribosom terdapat terikat yang berada pada retikulum endoplasma kasar REk, atau membran inti sel. Ribosom memiliki fungsi sebagai tempat berlangsungnya proses sintesis protein. d. Mitokondria mitokondria Mitokondria adalah organel terbesar yang ada berguna sebagai mesin dalam sel. Organel ini memiliki dua bagian lapis membran yang leuku-lekuk yang biasa disebut dengan istilah kritas. Glukosa adan oksigen saling bekerja sama dalam proses pembentukan energy. Hal tersebut sebagai proses metabolisme dan aktivitas seluler. Sehingga dalam bagian tersebut dijuluki sebagai The Power House. dapat dikatakan begitu karena organisme ini dapat menghasilkan energy. Mitokondria yang berbrntuk tunggal disebut dengan istilah mitokondrion. Organel mitokondrion adalah organel yang dapat mengubah energi kimia menjadi energi yang lainnya. Organel ini memiliki fungsi sebagai berikut Sebagai repirasi seluler. Sebgai penghasil energidalam bentuk ATP. e. Badan Golgi / Diktiosom badan golgi Badan golgi atau aparatus golgi adalah organel yang dikaitkan dengan fungsi ekskresi sel. Badan golgi dapat ditemukan di semua sel eukariotik. Organel ini sangat berperan penting yaitu mempunayi fungsi ekskresi, seperti ginjal. Badan golgi memiliki bentuk bentuk seperti kantong pipih yang berukuran kecil hingga besar dan terikat oleh membran. Setiap sel hewan memiliki 10-20 badan golgi. Organel ini mempunyai fungsi sebagai berikut Untuk memproses protein. Membentuk lisosom. Untuk membentuk membran plasma. Membentuk vesikula kantung untuk ekskresi. f. Peroksisom perokisom Peroksisom adalah organel yang memiliki kantong kecil yang berisi dengan enzim katalase. Hal tesebut berfungsi untuk menguraikan peroksida H2O2 atau metabolisme yang bersifat toksik. Yang dapat merubah air dan oksigen yang berbahaya pada sel. Organel peroksisom ini banyak ditemukan di sel hati dan ginjal. Organel ini memiliki fungsi sebagai berikut Perubahan lemak menjadi karbohidrat. Menguraikan perokida H2O2 dari sisa-sisa metabolisme toksik. g. Mikrotubula atau mikrotubus mikrotobulus Mikrotubulus adalah organel sel yang terdapat didalam sitoplasma dan dapat ditemukan pada sel eukariot. Organel ini berbentuk silindris panjang yang berongga. Organel ini memiliki ukuran dengan diameter kurang lebih 12 nm dan diameter luar 25 nm. Selain di hewan, organel juga dimiliki oleh sel tumbuhan yang sama persis oleh hewan. Mikrotobulus terdiri atas molekul-molekul berbentuk bulat protein globular yang disebut tubulin. Sehingga dalam posisi tidak sadar organel ini mambpu bergabung untuk membentuk silindris yang berongga dalam kondisi tertentu. Selain itu mikrotobulus juga memiliki sifat kaku yang tidak dapat berubah-rubah dalam bentuknya. Organel ini memiliki fungsi sebagai berikut Untuk melindungi sel . Memberi bentuk sel. Berperan sebagai dalam pembentukan flagela, silia dan sentriol. h. Mikrofilamen mikrofilamen Mikrofilamen adalah organel sel yang terbentuk dari protein aktin dan myosin. Organel ini memiliki kemiripan dengan organel mikrotobulus tetapi ada yang membedakan pada tektur dan ukurannya. Mikrofilamen memiliki tekstur yang lembut dan mempunyai ukuran diameter lebih kecil. i. Lisosom lisosom Lisosom adalah organel berupa kantong terikat di membran yang berisi kandungan enzim hidrolitik. Hal ini digunakan untuk dalam mengontrol pencernaan intraseluler di keadaan apapun. Lisosom terdapat pada sel eukariotik. Lisosom memiliki fungsi sebagai berikut Untuk mengontrol pencernaan intraseluler. Sebagai mencerna materi dengan menggunakan fagositosis. Sebagai penghancuran organel sel yang telah rusak autofagi. Sebagai pemasukan makromulekul dari luar menuju ke dalam sel dengan mekanisme endositosis. B. Struktur Sel Tumbuhan Sel tumbuhan memiliki struktur yaitu a. Membran Sel Disebut juga dengan nama membran plasma yaitu lapisan yang bersifat universal dan dimiliki semua jenis tumbuhan. b. Dinding Sel Adalah bagian pembatas antar ruang yang ada di dalam sel. c. Plasmodesmata Merupakan saluran tipe terbuka yang letaknya pada dinding sel, dilalui benang sitosol yang menghubungkan antar sel. d. Vakuola Merupakan kantung dengan membran mengandung air, yang disebut Tonoplas di sekelilingnya. Fungsi dari Vakuola adalah Cadangan air. Media enzim hidrolas untuk menghancurkan sejumlah senyawa. Pengatur tekanan turgor sel. e. Plastida Merupakan organel pada sel tumbuhan dengan tiga jenisnya, yaitu Kloroplas Warnanya hijau dan berfungsi sebagai penghasil klorofil, juga menjadi tempat fotosintesis terjadi. Leukoplas Fungsinya menyimpan makanan dengan tiga bagian dengan fungsinya masing-masing. Elaioplas penyimpan lemak dan minyak Amiloplas penyimpan zat amilum Proteoplas penyimpan protein Kromoplas Merupakan jenis plastida yang memiliki pigmen warna seperti kuning, merah, dan biru. f. Badan Golgi Bagian sel yang fungsinya untuk sistem eksresi sel tumbuhan. g. Ribosom Bagian dalam sel yang punya fungsi menjadi media sintesis protein. h. Retikulum Endoplasma Adalah bagian di dalam sel yang punya dua membran, dengan posisi menempel pada nukleus atau inti sel. Fungsinya bagian ini diantaranya Membantu terbentuknya vakuola Media transportasi materi sekresi di dalam sel Membantu pembentukan membran di bagian badan golgi Sarana transportasi dari zat di dalam sel i. Ribosom Bagian paling kecil dari sel tumbuhan ini, merupakan lokasi terjadinya sintesis protein. j. Mitokondria Adalah tempat DNA tumbuhan berfungsi sebagai sentral respirasi, yang bersifat selular dan menghasilkan energi. k. Lisosom Adalah pengontrol pencernaan yang bersifat intraseluler, dengan bentuk seperti kantong yang diikat membran. l. Hyaloplasma Cairan kental di dalam sitoplasma yang isinya nukleotida, protein, anion, gula, tRNA dan kation m. Nukleus Bagian inti dari sel yang berfungsi mengatur keseluruhan aktivitas dari sebuah sel. Nukleus ini punya empat bagian yaitu Nukleolus Karioteka Kromatin Nukleoplasma Perbedaan Sel Hewan dan Tumbuhan Perbedaan pada sel yang dimiliki tumbuhan dengan sel hewan, bisa diidentifikasi pada beberapa kondisi. Karena meskipun pada gambar sel hewan dan tumbuhan sama-sama masuk ke dalam kategori sel, namun keduanya dimiliki oleh makhluk hidup yang berbeda. Ini penjelasannya. Perbedaan Sel Hewan dan Tumbuhan Aspek Pembeda Sel Hewan Sel Tumbuhan Ukuran Kecil Besar Bentuk Tidak Konsisten Atau Berubah-Ubah Tetap Dinding Sel Tidak Ada Ada Plastida Tidak Ada Ada Sumber energi Dari Organisme Lain Bersifat Heterotrof Bisa Membuat Sumber Energi Dan Makanan Sendiri Autotrof Vakuola Tidak Ada Ada Penyimpanan Tenaga Butiran Glikogen Butiran Pati Sentrosom Ada Tidak Ada Lisosom Ada Tidak Ada Sentriol Ada Tidak Ada Nukleus Besar Kecil Flagel Ada Tidak Ada Kata kunci yang terkait dengan pokok pembahasan sel hewan, diantaranya sel tumbuhan sel hewan dan sel tumbuhan gambar jaringan fungsi lisosom pada sel hewan fungsi mitokondria pada sel hewan fungsi sel hewan dan tumbuhan fungsi nukleus pada sel hewan pengertian sel tumbuhan cara membuat sel hewan artikel tentang sel artikel tentang sel hewan dan tumbuhan komponen sel hewan gambar sel prokariotik pada hewan tabel organel dan fungsinya sebutkan sel hewan bagian-bagian yang menyusun sel tumbuhan makalah sel hewan bagaimana konsistensi isi sel gb sel hewan struktur sel hewan brainly sel prokariotik zenius membuat sel hewan materi sel tumbuhan kelas 7 perhatikan gambar sel hewan berikut gambar sel hati fungsi sel hewan brainly apa fungsi inti sel pada sel hewan fungsi badan golgi pada sel hewan teori sel tumbuhan dan hewan fungsi nukleoplasma pada sel hewan fungsi protoplasma pada sel hewan hubungan antara sel hewan dan sel tumbuhan fungsi bagian-bagian sel antara lain nukleus berfungsi sebagai persamaan sel hewan dan sel tumbuhan plastida adalah pusat pengatur segala kegiatan sel adalah tabel perbedaan sel hewan dan sel tumbuhan Mengenal sel tumbuhan dan hewan sangat menyenangkan, karena bisa melihat bagaimana pertumbuhan sel yang menjadi cikal bakal mahkluk hidup tersebut. Melihat langsung gambar sel hewan dan tumbuhan hingga mana yang lebih kuat, juga akan jadi ilmu sangat bermanfaat. Mau tahu hal lain tentang sel? Ikuti terus informasi terbaru selanjutnya! Artikel Lainnya Retikulum Endoplasma – Fungsi dan Gambarnya Fungsi Lisosom – Penjelasan, Klasifikasi dan Gambar Fungsi Badan Golgi – Penjelasan Beserta Gambar Ribosom – Pengertian, Struktur, Fungsi, dan Gambarnya Fungsi Retikulum Endoplasma Halus – Lengkap Dengan Gambar Referensi Gb WhatsApp
Baca Juga Gambar sel hewan dan tumbuhan beserta keterangannya – hewan dan tumbuhan adalah sebagian makhluk hidup yang tinggal di alam semesta ini. Karena hewan dan juga tumbuhan itu merupakan bagian dari makhluk hidup, maka sudah dapat di pastikan bahwa didalam tubuh hewan dan juga tumbuhan terdapat adanya sel sel yang dapat membantu hewan dan juga tumbuhan tersebut dalam menjaga kelangsungan hidupnya. Jika bicara masalah hewan dan tumbuhan, kedua jenis makhluk hidup ini memang memiliki begitu banyak jenis dan macamnya, mulai dari jenis A sampai dengan jenis Z. Jika bicara masalah jenis hewan dan tumbuhan itu tidak akan pernah ada habisnya, mengingat jumlahnya yang sangatlah banyak. Pada postingan kali ini saya tidak akan membahas tentang jenis jenis hewan dan juga tumbuhan, namun disini saya akan membahas tentang sel sel yang terdapat didalam tubuh hewan dan juga tubuh tumbuhan. Setiap tubuh makhluk hidup tersusun oleh sel sel yang akan membantu aktivitas kehidupan makhluk itu tanpa terkecuali, begitu juga dengan hewan dan juga tumbuhan. hewan dan juga tumbuhan memiliki sel didalam tubuhnya yang akan membantu dalam aktivitas kehidupan. Meskipun sama sama memiliki sel, namun ada perbedaan antara sel yang dimiliki oleh hewan dan juga tumbuhan. untuk lebih jelasnya lagi, sama sama kita simak postingan berikut yang akan membahas tentang gambar sel hewan dan juga sel tumbuhan yang disertai dengan keterangannya. Gambar sel hewan dan keterangannya Gambar sel hewan dan keterangannya. Antara sel hewan dan juga sel tumbuhan memang berbeda baik dari segi ukuran, bentuk maupun tataletak nya. Sel yang terdapat didalam tubuh hewan dapat digambarakan sebagai berikut Jika dilihat dari segi ukuran, sel hewan memiliki ukuran yang lebih kecil dari pada sel tumbuhanDidalam sel hewan tidak didapati adanya plastid Didalam tubuh hewan tidak terdapat dinding sel Didalam tubuh hewan terdapat lisosom dan juga sentrosom Sel yang terdapat pada hewan memiliki bentuk yang tidaklah tetap Kebanyakan didalam tubuh hewan tidak terdapat vakuola, namun ada beberapa hewan tertentu yang memiliki vakuola, akan tetapi ukurannya sangatlah kecil. Gambar sel tumbuhan beserta keterangannya Jika diatas telah dibahas tentang gambar sel hewan dan keterangannya, maka berikut akan dibahas tentang gambar sel tumbuhan beserta keterangannya. Gambaran dari sel yang dimiliki oleh tumbuhan adalah sebagai berikut Sel yang terdapat pada tubuh tumbuhan memiliki ukuran yang lebih besar dari pada sel hewanDalam tubuh tumbuhan tidak didapati adanya lisosom dan juga sentrosom Tumbuhan mempunyai dinding sel dan juga membrane sel Tumbuhan mempunyai plastid Sel yang terdapat pada tumbuhan memiliki bentuk yang selalu tetap Tumbuhan mempunyai vakuola yang berukuran besar Masing masing sel yang terdapat didalam tubuh hewan maupun tumbuhan memiliki fungsi masing masing yang harus dijalankan.
gambar sel tumbuhan dan hewan beserta keterangannya